Langsung ke konten utama

Keceriaan Sarasehan 3 Palang Merah Indonesia Bersama Perwakilan Walikota Jaktim, Maxima Pictures dan Pemain Film "Sabtu Bersama Bapak" Serta Para Blogger

Keramaian dan Keceriaan terlihat dari anak-anak PMR pagi itu (12 Maret 2016) di Kantor Walikota Jaktim. 1000 anak PMR Se- Jaktim kedatangan tamu spesial  yakni Marsha Idol, Acha Septriasa dan Maxima Pictures. Tak hanya itu, mereka juga dimeriahi oleh para blogger yang hadir yakni Kopi Kabar Indo dan Taudariblogger.

Blogger dan Ketua PMI Jaktim

Keramaian Acara Sarasehan 3

 Acara dimulai dengan suara merdu dari Marsya Idol dengan Lagu "Aku Pasti Bisa" yang tentunya membuat semangat 1000 siswa yang datang. Kemudian acara dilanjutkan dengan sambutan dari perwakilan Walikota Jakarta Timur, serta sebuah ucapan semangat dan bangga dari Bapak H.R Krisdianto sebagai Ketua PMI Jakarta Timur. Acha Septriasa juga menyapa para siswa waktu itu dan sangat disambut dengan keantusiasan para siswa. Tentu saja, senyum semangat ceria #mudakreatifpeduli sangat terasa pagi itu. Apalagi ketika Acha mengungkapkan bahwa ia bangga menjadi bagian dari volunteer PMI. Tak hanya Acha Septriasa yang menjadi volunteer PMI saat itu banyak sekali yang menjadi volunter PMI yakni Kak Sobari dari Taudariblogger, Oby Mulya dari Maxima Pictures, Arul Muhsen dari Kopi Kabar Indo, Muhtar dari PMI Jakarta Timur, Marsya Idol, dan Aditya sebagai Penulis Novel Film Sabtu Bersama Bapak.

Keceriaan hari itu bertambah ketika banyak kuis dan sharing tentang Film Sabtu Bersama Bapak yang pada intinya menceritakan anak-anak yang selalu berkomunikasi bersama bapaknya yang sudah meninggal melalui sebuah video setiap hari Sabtu. Acara ini pada dasarnya adalah upaya agar anak-anak menjadi lebih peduli terhadap Film Indonesia dan aksi kemanusiaan PMI.

Beberapa pesan yang diutarakan dalam acara ini diantaranya adalah :
“Masa-masa muda  adalah masa keemasan yang penuh dengan perjuangan. Kalian harus berjuang. Misalnya gini, saya juga seperti ini karena sejak dulu sudah berjuang untuk ikut lomba sana-sini. Sejak kecil saya sudah meraih piala lebih dari 30-an piala,” ujar Acha Septriasa kepada anak-anak.

“Kalian suka nonton di mana hayo? Di 3GP atau di Bioskop? Abis ini, kalian harus nonton film Indonesia ya. Cintai Produk Indonesia,” ujar Arul, Kabar Indo.

“Film Indonesia itu udah keren, jangan lupa nonton ke bioskop," Oby Mulya, Maxima Pictures.

Keseruan acara itu ditutup dengan selfi bersama Acha Septriasa dan lagu penutup yang dibawakan oleh Marsya Idol, salah satu lagunya adalah  “Buka Hatimu” yang mengajak anak-anak berjoget ria.

Acara sarasehan dengan hastag #mudakreatifpeduli ini pun akhirnya berlangsung sukses. Pasalnya hastag #mudakkreatifpeduli ini juga menjadi trending topic di twitter selama dua jam. Salam! (Dewi Sri-Kopi)

















Acha Septiasa berselfie ria bersama anak-anak



Penulis dalam acara sarasehan

Komentar

Postingan populer dari blog ini

Sinopsis Film: Relationshit, "Shit" Banget Ini Film!

Director: Hardanius Larobu Writers: Alitt Susanto Stars: Jovial da Lopez, Fandy Chow, Dina Anjani, Natasha Wilona, Bayu Skak, Devina Aurel, Salshabilla Elovii SHIT! Itulah salah satu kata yang menggambarkan film ini. Trailernya saja berhasil membuat penasaran para penonton. Dari mulai kekocakan para tokoh, judul dan temanya yang benar-benar menarik sekali yakni cinta yang kerap membuat anak muda menjadi merasa dunia berjuta rasanya. SHIT! Mungkin inilah salah satu yang sering diucapkan anak muda dengan gaholnya apabila ia terjebak pada cinta yang rumit.. Antara cinta dan benci... Antara cinta dengan yang membahagiakan atau balik dengan mantan. Ya, inilah konflik dalam cerita ini. Jovial da Lopez, yang memerangkan Alit dalam tokoh ini diceritakan mengalami perdebatan hati. Ia tiba-tiba putus dengan Wina dengan suatu alasan. Padahal Wina adalah masa lalunya yang amat indah. Alit sukses menjadi penulis karena Wina. WINA dan hanya WINA. Tentunya bayang-bayang dan se

Menjadi Guru Berprestasi April 2020

Menjadi Teacher Of The Month di Fikar School tempat saya mengajar, adalah sesuatu yang membuat saya bersyukur tiada henti di 2020. Di bulan Desember 2019, saya mendapatkan peringkat teacher of the month December 2019. Di tahun 2020, saya kembali menjadi guru berprestasi di Bulan April 2020. Semoga bisa selalu berprestasi. Aamiin

Pengalaman Menjadi Guru Seni Prakarya di Sekolah dan Organisasi

Menjadi guru seni adalah suatu hal yang menyenangkan bagi saya. Memulai menjadi guru seni pada tahun 2017, kemudian founder mengintipnusantara.org dan graduatedshop membuat saya selalu mengupgrade diri untuk berkreasi. Berikut adalah beberapa karya murid-murid saya ketika saya mengajar.